Top Guidelines Of Cerpen Fiksi
Top Guidelines Of Cerpen Fiksi
Blog Article
Di suatu hari, Ali dan Indra duduk di pinggir lapangan selama istirahat sekolah. Mereka berdua adalah teman sekelas di kelas twelve, dan mereka telah menyadari bahwa teman mereka, Andi, telah absen selama seminggu.
"Haha iyalah sesama sahabat memang seharusnya saling membantu" jawabnya sambil tersenyum. Sembari berpelukan.
Anak anjing itu sangat senang berada di dekat June dan mengikutinya ke mana-mana. June merasa kesal dan akhirnya mengelus-elusnya. Anak anjing itu mulai melompat-lompat dan June tidak bisa menahan gelak tawanya.
Kami tinggal di sebuah rumah kecil berukuran 4×4 meter persegi yang sebenarnya milik orang lain. Sulit untuk membayangkan bagaimana kondisi kami jika kami tidak memiliki tempat tinggal ini; mungkin kami harus tidur di depan ruko dan berjuang melawan cuaca dingin dan hujan setiap malam.
Seorang kakek bercerita pada cucunya tentang kisah persahabatan merpati dan bagaimana mereka bertahan hidup.
Kau bahkan tak tahu bagaimana kabarnya dan di mana dia sekarang. Ingatan itu membuat sesuatu yang lembut dan perih terasa menggores lagi hatimu.
Tan Mien lalu mengumpulkan penduduk dan menceritakan rencananya. "Itu tidak mungkin. Kami tidak mau berurusan dengan raksasa itu lagi Raksasa itu berbahaya!" kata para penduduk.
Pada suatu hari di hutan belantara, hiduplah seekor kancil kecil yang sangat cerdik. Ia dikenal dengan sebutan Si Kancil. Nama Si Kancil sangat terkenal di hutan tersebut karena kecerdikannya dalam mengatasi berbagai masalah.
Cerita tentang kecerdikan Si Kancil terus tersebar di hutan dan ia tetap menjadi hewan yang paling cerdik di sana.
Suatu hari Si Kancil sedang berjalan-jalan di pinggir hutan. Dia hanya ingin mencari udara segar dan melihat matahari yang Kumpulan Cerita Fiksi cerah bersinar. Di dalam hutan terlalu gelap karena pohon-pohon sangat lebat.
Ibu rela tidur di tikar agar aku dapat terlelap di kasur. Ibu rela terjaga agar aku terlelap dengan nyenyak.
Sesampainya di sana, si anjing melihat seekor burung yang terbang ke sana ke mari sehingga menarik perhatiannya. Lalu, anjing itu berlari untuk menangkap burung tersebut.
Suatu hari, saat Inaq Lembain akan menumbuk padi, ditaruhlah anakknya di atas sebuah batu ceper disebut juga dengan batu golog dekat dengan tempatnya bekerja. Inaq berkata: "Tunggulah disini nak, jangan kemana-mana!"
“Wah mahal amat?” si ibu komplen dengan raut wajah yang seramdisekanya keringat yang sudah menjagung.